Daredevil: Born Again Hot Toys 1:6 Scale Figure – A Must-Have for Fans

Matt Murdock dikenal dengan kehidupannya yang ganda—memperjuangkan keadilan di ruang pengadilan pada siang hari dan melawan kejahatan sebagai Daredevil pada malam hari. Dalam Daredevil: Born Again yang terbaru, seri ini mengeksplorasi pertarungan Matt dengan Wilson Fisk yang terkenal, yang kini terjun ke dunia politik New York. Seri ini tidak langsung melanjutkan cerita dari yang terakhir pada 2018, tetapi menggali babak baru bagi sang pahlawan saat dia kembali menghadapi musuh kuatnya.

Untuk meningkatkan pengalaman penggemar, Hot Toys menciptakan figure Daredevil skala 1:6 yang menakjubkan yang menggambarkan intensitas babak baru ini. Figure ini dirancang menyerupai peran Charlie Cox sebagai Daredevil, menampilkan penampilannya yang baru dalam Daredevil: Born Again. Dengan berbagai detail mengesankan, figure ini hadir dengan kepala Matt Murdock yang baru dipahat, bersama dengan kepala bertutup yang dapat dipasang dengan wajah yang dapat diganti sesuai ekspresi yang berbeda. Figure ini juga dilengkapi dengan setelan Daredevil yang dirancang dengan cermat, termasuk efek weathering untuk menggambarkan dampak dari pertempuran.

Aksesori figure ini juga tak kalah mengesankan, dengan Billy Clubs ikonik dalam berbagai bentuk untuk tampilan alternatif, penutup kepala yang rusak dengan horn yang patah, sepasang kacamata khas Daredevil, dan stand untuk menampilkan koleksi ini dengan gaya. Figure Daredevil dari Hot Toys ini pasti akan memuaskan setiap penggemar seri ini dan menjadi tambahan sempurna untuk koleksi mereka.

Pudgy Penguins Kembali Bikin Heboh, Koleksi Mainan Barunya Laris dan Populerkan Dunia Virtual

Pudgy Penguins, salah satu merek NFT paling ikonik, kembali menjadi sorotan dengan peluncuran mainan anak-anak terbaru mereka. Setelah sukses besar dengan koleksi Banana Suit yang terjual habis hanya dalam 7 detik, kali ini mereka menghadirkan koleksi ‘Left Facing’ yang terinspirasi dari karakter Pudgy Penguin #6873. Dalam waktu singkat, merek ini membuktikan ketenarannya lewat performa luar biasa di Amazon. Hanya dalam 48 jam setelah peluncuran, sekitar 20.000 unit mainan vinyl dan boneka plush berhasil terjual, menghasilkan pendapatan hingga setengah juta dolar AS, bahkan melampaui merek raksasa seperti Disney, Transformers, Barbie, dan Lego.

Keunikan dari mainan ini adalah adanya ‘kode pengalaman digital’ yang memungkinkan pemiliknya masuk ke dalam ‘Pudgy World’, dunia virtual bertema komunitas dengan karakter-karakter lucu khas Antartika. Popularitas mainan ini juga ikut mengerek nilai NFT Pudgy Penguins, dengan harga dasar NFT melonjak sekitar 22 persen, dari 8.800 dolar AS menjadi sekitar 10.000 dolar AS.

Koleksi ‘Left Facing’ resmi dirilis pada 8 Agustus 2023 melalui platform online NTWRK, membuka peluang bagi komunitas baru yang mungkin sebelumnya belum familiar dengan dunia NFT. Tak hanya itu, Pudgy Penguins memperluas jangkauannya ke pasar Asia melalui kolaborasi dengan SASOM, platform koleksi ternama di Thailand. Meskipun muncul kekhawatiran terkait kebutuhan dompet kripto untuk akses penuh ke pengalaman digital, Pudgy Penguins tetap berhasil membawa lebih banyak kolektor umum ke dunia blockchain melalui produk inovatif ini.

Berbelanja Mainan di Pasar Gembrong Lebih Populer Daripada Online

Libur panjang Lebaran baru saja berakhir, dan para pedagang mainan anak di Pasar Gembrong pun merasakan dampak positifnya. Momen libur seperti ini menjadi kesempatan besar bagi pedagang untuk mendapatkan pendapatan yang melimpah karena banyaknya pengunjung yang datang, termasuk di lapak Johandi yang menjual berbagai jenis mainan. Sejak pagi, tokonya tak pernah sepi. Pengunjung bergantian membeli mainan, dengan variasi barang yang lengkap menjadi keunggulan utama dari lapak Johandi, yang akrab dipanggil Joang.

Memang, tren mainan anak selalu berkembang, namun mainan lama yang sudah tidak lagi populer tetap bisa dijual dengan harga lebih terjangkau. “Mainan yang sudah lama, saya jual dengan harga murah. Ini (sambil menunjukkan mainan) saya beli seharga Rp 80 ribu, saya jual Rp 50 ribu. Tidak masalah kalau rugi, yang penting uang tetap berputar. Kalau uangnya tidak berputar, sulit juga,” ungkap Joang saat ditemui di kios Joang Toys, Pasar Gembrong, Jakarta Timur, pada Minggu (6/4/2025).

Meski mainan bisa bertahan lama, mengikuti tren menjadi hal yang penting bagi Joang. Hal ini dilakukan agar pengunjung tidak kecewa dan selalu menemukan barang yang mereka cari, bahkan harga yang ditawarkan pun bersaing dengan toko mainan di pusat perbelanjaan. Selain itu, harga di toko ini masih bisa dinegosiasikan.

Joang kini memiliki banyak pelanggan tetap yang setia berkunjung, salah satunya adalah Tama, yang datang bersama istri dan kedua anaknya. “Setiap tahun saya kesini. Mainan seperti mobil RC di mall bisa Rp 500 ribu, di sini hanya Rp 250 ribu. Anak saya juga bisa memilih mainan yang mereka suka,” kata Tama, yang hari itu membeli empat mainan seharga setengah juta rupiah menggunakan uang THR.

Belanja mainan langsung di toko tetap menjadi pilihan banyak orang. Meski harga online kadang lebih murah, membeli langsung di toko memberikan kepuasan tersendiri karena konsumen dapat memeriksa kondisi barang terlebih dahulu. Tama mengungkapkan, “Kalau beli online, kadang barangnya rusak dan susah untuk mengurus retur. Di sini, kita bisa cek dan tes langsung kualitasnya.”

Joang juga menyadari betapa ketatnya persaingan dengan penjual mainan online, yang bisa menawarkan harga lebih murah karena tidak perlu membayar biaya sewa toko atau gaji karyawan. Namun, Joang tetap percaya bahwa pelanggan lebih puas membeli langsung di tokonya. Momen Lebaran pun menjadi puncak pendapatan, di mana omzet di toko Joang bisa mencapai Rp 15 juta dalam seminggu.

Selain mainan, Joang juga membuka beberapa usaha lain di kawasan Pasar Gembrong, seperti toko helm, karpet, durian, dan laundry. Semua unit usahanya dilengkapi dengan sistem QRIS yang dipermudah oleh Bank BRI, untuk menghindari penipuan oleh pembeli yang mengaku sudah membayar tapi tidak ada notifikasi dari aplikasi.

“Metode QRIS ini sangat membantu, karena pembeli tidak bisa memanipulasi transaksi. Semua pembayaran tercatat langsung di aplikasi, jadi lebih aman,” tutup Joang.

Roadblock dari GI Joe Classified Series: Sosok Tangguh yang Siap Menggebrak Koleksi Anda

Membaca ulang momen awal Roadblock dan Duke di komik Marvel memang membangkitkan nostalgia. Mereka tampil heroik dengan menembak jatuh Cobra Rattler dan menegaskan era baru bagi tim GI Joe. Larry Hama sendiri menjaga Roadblock tetap menonjol sepanjang kisahnya. Baru-baru ini saya menyelesaikan sebuah arc di mana Duke, Lady Jaye, Snake Eyes, dan Roadblock menyerbu Cobra Island, dan kini melihat dinamika yang sama di wave pertama GI Joe Classified Series terasa sangat seru.

Hasbro sukses menarik perhatian saya sepenuhnya dengan lini ini, selain Marvel Legends, Power Rangers, dan Star Wars Black Series yang sudah terlebih dahulu menguras dompet saya. Kecuali ada sesuatu yang luar biasa dari rilis lain di 2020, saya rasa Classified Series ini bakal jadi favorit saya tahun ini. Roadblock tampil dengan kemasan khas Hasbro yang konsisten, dengan simbol-simbol keterampilan di sisi kotak yang cukup menarik untuk ditebak.

Dari segi desain, Roadblock dalam Classified Series ini terasa seperti evolusi modern dari versi klasiknya. Meski janggut penuh lebih mengingatkan pada Heavy Duty daripada gaya goatee ikonik Roadblock, tampilan kekar dan detail tekstur pada seragamnya benar-benar menghidupkan sosoknya. Walaupun sebagian kolektor kurang suka elemen armor seperti pelindung lutut tunggal, saya justru mengapresiasi sentuhan realistis seperti penyok-penyok kecil.

Cat warna Roadblock sebenarnya cukup berani, walau kombinasi merah terang dan abu-abu pada sarung tangan terasa agak kontras. Untungnya, tone kulitnya tetap otentik tanpa ada pengaruh Dwayne Johnson. Artikulasi Roadblock juga luar biasa untuk ukuran karakter berbadan besar, berkat skema sendi Classified Series yang membuatnya luwes dalam berbagai pose. Aksesori andalannya, senjata berat futuristik, memberi kesan kuat bahwa Roadblock siap menghadapi medan tempur paling brutal sekalipun.

Untuk harga $20, mendapatkan figur dengan kualitas sculpting tinggi, aksesori besar, dan poseabilitas luar biasa tentu sangat layak. Saya rasa, Roadblock ini menandai standar baru untuk lini GI Joe Classified Series, dan saya sangat menantikan karakter-karakter berikutnya.

Kekuatan Yoga Flame! Jada Toys Buktikan Kehebatan Dhalsim dalam Wujud Action Figure

Dhalsim selalu menjadi salah satu karakter favorit di Street Fighter berkat serangan jarak jauhnya dan teknik Yoga Fire yang ikonik. Membuat figur Dhalsim memang menjadi tantangan tersendiri, namun Jada Toys tampaknya berhasil menghadirkan salah satu versi terbaik dari karakter ini. Seperti rilis Street Fighter II lainnya, figur Dhalsim tampil sangat mengesankan. Kemasan bergaya arcade dengan joystick player 1 dan player 2 tetap dipertahankan, menampilkan potret klasik Dhalsim di sudut bawah kiri. Meski detail kecil seperti kota asal dan gaya bertarung ditampilkan, sedikit variasi desain karakter lain di bagian kemasan mungkin akan membuatnya lebih menarik.

Dhalsim kali ini tampil lebih berotot, dengan ekspresi wajah tenang yang sesuai dengan karakternya. Anting-anting logam, kalung dengan miniatur tengkorak, serta celana longgar dengan ikat pinggang menambah autentisitas tampilannya. Balutan di pergelangan tangan dan pergelangan kaki dibuat sedikit longgar, menghadirkan nuansa alami. Untuk skala, Jada Toys berhasil menjaga proporsi, membuat tinggi Dhalsim sesuai dengan karakter lain seperti Ken dan Fei Long. Dari sisi pengecatan, Dhalsim mendapatkan warna kulit coklat yang kaya, dengan efek wash pada celana dan lilitan pergelangannya, meskipun ada sedikit ketidaksempurnaan di bagian tali dan pergelangan tangan.

Artikulasi menjadi nilai jual utama figur ini. Dhalsim bisa diposisikan dalam berbagai pose ikonik berkat sambungan yang fleksibel, termasuk pose duduk bersila. Tidak hanya itu, figur ini dilengkapi dengan kepala alternatif, tangan bergaya serangan, serta lengan dan kaki ekstra yang bisa diperpanjang menggunakan material lentur. Meskipun tidak ada efek Yoga Fire atau Yoga Flame, stand tambahan disediakan untuk mendukung pose ekstrem. Dengan harga sekitar $22, figur ini terasa sangat layak dikoleksi.

Nostalgia Seru di Zero Toys, Surga Koleksi Mainan Era 80-an di Bandung

Bandung kembali menghadirkan destinasi wisata unik yang wajib dikunjungi, yakni Zero Toys, sebuah museum mainan yang menghadirkan nuansa penuh nostalgia. Mengusung konsep museum, tempat ini mengoleksi ribuan mainan dari ikon dan karakter populer yang membesarkan anak-anak era 1980-an. Berlokasi di pusat kota, tepatnya di Jalan Sunda No. 39a, Sumur Bandung, Zero Toys menjadi satu-satunya museum di Indonesia yang fokus pada koleksi mainan klasik tersebut.

Walau usianya sudah puluhan tahun, mainan-mainan di Zero Toys tetap terjaga kondisinya dengan baik. Museum ini sebenarnya sudah berdiri sejak tahun 1999 dan menjadi impian banyak kolektor tanah air. Lebih dari 3.500 koleksi dapat ditemukan di sini, mulai dari mainan karakter anime, serial TV legendaris, hingga mainan non-karakter yang begitu ikonik pada zamannya. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah koleksi lengkap Star Wars, mencakup mainan, novel, hingga memorabilia yang membawa pengunjung seolah menjelajahi galaksi masa lalu.

Zero Toys terdiri dari tiga lantai, di mana selain museum, tersedia juga toko mainan bagi pengunjung yang ingin membawa pulang sebagian kenangan. Bagi pecinta video game, tersedia pula berbagai koleksi permainan klasik yang siap membangkitkan kenangan masa kecil. Museum ini beroperasi setiap Jumat hingga Minggu, dan untuk kunjungan khusus, pengunjung dapat mengatur jadwal lewat akun Instagram resminya. Menariknya, untuk masuk, pengunjung cukup membeli merchandise berupa stiker pack bertema 1980-an, tanpa perlu membayar tiket masuk konvensional.

5 Pilihan Hadiah Menarik untuk Anak Perempuan Usia 7 Tahun

Memberikan hadiah untuk merayakan ulang tahun seseorang merupakan tradisi yang sudah biasa dilakukan.Ketika memilih kado, banyak orang yang mencari ide atau inspirasi, seperti misalnya rekomendasi kado untuk anak perempuan usia 7 tahun.

Hadiah diberikan sebagai bentuk perhatian dan penghargaan kepada penerimanya. Agar kado terlihat lebih menarik, kita bisa menambahkan sentuhan seperti pita atau hiasan lainnya.

Ide Kado untuk Anak Perempuan Usia 7 Tahun
Hadiah adalah cara untuk menunjukkan kasih sayang dan penghargaan kepada seseorang. Kado yang diberikan sebaiknya memiliki makna, sehingga penerima bisa merasakannya dengan lebih dalam.

Dalam buku 30 Bisnis Berbasis Ide untuk Siapa pun oleh Jubilee Enterprise (2013), dijelaskan bahwa meskipun hadiah itu sederhana, pembungkusannya yang menarik dapat membuatnya terasa lebih istimewa dan dihargai dengan lebih dalam.

Lalu, apa saja pilihan kado yang cocok untuk anak perempuan berusia 7 tahun? Berikut adalah beberapa ide yang bisa dijadikan referensi:

  1. Alat Tulis Sekolah
    Usia 7 tahun biasanya adalah usia anak mulai memasuki sekolah dasar, sehingga alat tulis menjadi hadiah yang sangat bermanfaat. Alat tulis dengan desain lucu bisa menjadi pilihan yang tepat untuk anak perempuan.
  2. Boneka
    Boneka adalah mainan favorit banyak anak perempuan karena bentuknya yang imut dan teksturnya yang lembut, sehingga mereka senang memainkannya ataupun mengoleksinya.
  3. Mainan Masak-Masakan
    Mainan masak-masakan dapat menjadi pilihan menarik bagi anak perempuan yang suka berimajinasi, khususnya yang ingin mengikuti kegiatan memasak seperti ibunya. Ini juga bisa mengasah kreativitas mereka dalam bermain.
  4. Buku Cerita
    Memberikan buku cerita adalah salah satu cara untuk mendorong minat baca anak. Anak perempuan biasanya lebih menyukai buku cerita bergambar yang dapat merangsang dan mengembangkan imajinasi mereka.
  5. Tas Sekolah
    Tas sekolah dengan desain ceria dan motif lucu bisa menjadi hadiah yang sangat disukai oleh anak perempuan. Kado ini juga bisa langsung digunakan ketika mereka berangkat ke sekolah.

Mencari inspirasi kado untuk anak perempuan usia 7 tahun sangat bermanfaat untuk membantu memilih hadiah yang tepat dan menyenangkan.

Mainan UFO Terbang Viral di Media Sosial, Cukup Lempar untuk Terbang!

Di dunia media sosial, terutama di TikTok dan Instagram, sebuah mainan unik kembali mencuri perhatian. Mainan yang dikenal dengan nama UFO Terbang ini menarik banyak orang berkat kemampuannya untuk terbang secara otomatis hanya dengan dilempar.

Fenomena ini semakin tersebar luas setelah sejumlah kreator konten dan Youtuber membagikan pengalaman mereka bermain dengan mainan ini. Salah satunya adalah pemilik akun TikTok @cendriaaavv, yang memposting video saat mencoba mainan UFO Terbang di mal, yang kemudian viral di media sosial.

Dengan fitur terbang otomatis dan responsif terhadap gerakan tangan, mainan ini menjadi populer di kalangan berbagai usia, dari anak-anak hingga orang dewasa. Lalu, berapa harga mainan ini, bagaimana cara memainkannya, dan di mana bisa membelinya? Berikut adalah ulasan lengkapnya yang dirangkum dari Merdeka.com, Jumat (21/2).

Apa Itu Mainan UFO Terbang yang Viral di TikTok? Kukiko Hover UFO

Mainan UFO Terbang adalah inovasi yang memungkinkan mainan ini terbang dan bergerak di udara hanya dengan dilemparkan. Berbeda dengan drone yang memerlukan remote control, mainan ini dapat dikendalikan hanya dengan gerakan tangan.

Keunikan utama mainan ini adalah desainnya yang memungkinkan pengguna melemparkannya ke udara, dan mainan ini akan melayang serta bergerak otomatis dengan stabil. Teknologi yang digunakan memungkinkan UFO ini mengikuti arah gerakan tangan dan bahkan bisa dimainkan dalam mode “boomerang”, di mana mainan akan kembali ke pemain setelah dilempar.

Dengan konsep yang sederhana namun futuristik, mainan ini cepat menjadi tren di media sosial, membuat banyak orang tertarik untuk mencobanya sendiri.

Berapa Harga Mainan UFO Terbang?

Harga mainan UFO Terbang bervariasi, tergantung merek dan fitur yang ditawarkan. Berikut adalah beberapa harga yang dapat ditemukan di toko resmi dan marketplace:

  • Kukiko Hover UFO Terbang (Gramedia Official): Rp379.000
  • Kids Love Toys UFO Terbang Non-LED: Rp11.500 – Rp19.500
  • Kids Love Toys UFO Terbang dengan LED

Mainan dengan harga lebih tinggi umumnya dilengkapi fitur tambahan seperti LED warna-warni, daya tahan baterai lebih lama, serta responsivitas gerakan yang lebih baik. Jika ingin membeli, mainan ini tersedia di Gramedia dan beberapa marketplace.

Cara Memainkan UFO Terbang

Pengalaman bermain UFO Terbang mudah dan menyenangkan, bahkan tanpa remote control. Untuk memulai, cukup pegang bagian tengah UFO dengan kedua tangan, tekan sedikit, lalu lepaskan. UFO akan mulai terbang dan bergerak otomatis di udara.

Mainan ini terbuat dari bahan yang lembut dan aman, membuatnya cocok untuk berbagai usia, baik anak-anak maupun orang dewasa. Dengan demikian, semua orang bisa menikmati sensasi bermain dengan UFO Terbang tanpa khawatir akan keselamatan.

Keunggulan Mainan UFO Terbang

Selain fitur terbang otomatis, ada sejumlah keunggulan lain yang membuat mainan ini semakin diminati, antara lain:

  • Tidak memerlukan remote control untuk mengoperasikannya.
  • Desain ringan memudahkan permainan.
  • Bisa dimainkan oleh anak-anak maupun orang dewasa.
  • Tersedia dalam berbagai warna dan desain menarik.
  • Baterai yang dapat diisi ulang menggunakan kabel USB.

Dengan segala kelebihannya, UFO Terbang menjadi pilihan hiburan yang seru, baik untuk dimainkan sendirian maupun bersama keluarga dan teman.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa melihat video viral di TikTok.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

  1. Apakah mainan UFO Terbang menggunakan baterai?
    • Ya, mainan ini menggunakan baterai yang dapat diisi ulang dengan kabel USB.
  2. Apakah mainan ini aman untuk anak-anak?
    • Ya, karena terbuat dari bahan lembut dan tidak memiliki bagian tajam.
  3. Di mana bisa membeli mainan ini?
    • Mainan ini bisa dibeli di Gramedia, marketplace online seperti Shopee dan Tokopedia, serta toko mainan lainnya.
  4. Apakah UFO Terbang bisa dimainkan di luar ruangan?
    • Bisa, namun lebih baik dimainkan di dalam ruangan agar tidak tertiup angin dan hilang.

Chika Jessica Terbuka Tentang Hobi Koleksi Mainan dan Pop Mart di Indonesia

Presenter Chika Jessica yang dikenal dengan karakter cerianya ternyata memiliki hobi unik, yaitu mengoleksi mainan. Ia mengaku menyisihkan sebagian dari honor pekerjaannya untuk menambah koleksi mainan di rumah. Beberapa koleksi yang ada antara lain Cry Baby, Labubu, dan Dimoo. Menurut Chika, ia sering kali merasa terpengaruh tren atau FOMO (Fear Of Missing Out) ketika melihat barang-barang populer, seperti koleksi mainan yang digunakan oleh Lisa BLACKPINK. “Kalau ada honor, aku sisihkan sedikit untuk beli mainan, terutama yang lagi hits,” ungkapnya saat membuka toko Pop Mart di Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta.

Salah satu koleksi terbaru yang jadi incaran Chika adalah Skullpanda The Mirage, edisi terbatas yang baru pertama kali hadir di Indonesia. Pop Mart, yang telah membuka toko keempat di Summarecon Mall Kelapa Gading, semakin berkembang seiring dengan meningkatnya minat terhadap koleksi mainan jenis ini. Rudy Kurniawan, Business Development Manager Pop Mart Indonesia, menjelaskan bahwa pasar di Indonesia semakin luas dan Pop Mart berharap dapat menjangkau seluruh Jakarta. “Mall Kelapa Gading cocok dengan pasar kami yang fokus pada lifestyle dan art toys,” kata Rudy.

Tak hanya di dalam negeri, para kolektor juga rela berburu mainan hingga ke luar negeri. Namun, Rangga Moela, penyanyi yang juga penggemar Pop Mart, mengatakan bahwa harga di Indonesia jauh lebih terjangkau dibandingkan negara lain. Ia menyarankan penggemar untuk sabar menunggu koleksi baru yang pasti akan hadir di Indonesia. Selain itu, influencer Jovie Adiguna berharap Pop Mart dapat berkolaborasi dengan seniman Indonesia untuk menciptakan karakter khas yang bisa mewakili budaya lokal.

Petualangan Seru di Taman: Mowrator S1, Tank Pemangkas Rumput Masa Kini

Robot pemotong rumput kini hadir dengan sentuhan berbeda lewat Mowrator S1 Remote Control Lawn Mower 4WD, sebuah mesin tangguh yang siap menghadapi medan sulit dan kemiringan tajam. Dengan harga yang cukup tinggi, yakni $3.999, Mowrator S1 menawarkan kinerja yang mengesankan dalam memotong rumput tinggi dan menaklukkan lereng terjal. Meski tidak dilengkapi konektivitas pintar seperti Bluetooth atau Wi-Fi, pengalaman menggunakan kendali jarak jauhnya terasa menyenangkan dan mudah dikuasai.

Dibangun dengan desain kokoh menyerupai kendaraan off-road, S1 menggunakan penggerak empat roda dan sistem kemudi zero-turn yang membuatnya mampu menjelajahi berbagai medan. Mesin ini juga dilengkapi blade lebar 21 inci, jauh lebih besar dibandingkan model lain seperti Husqvarna Automower 435X AWD. Baterainya mampu bertahan hingga 2,25 jam dan hanya butuh 90 menit untuk isi ulang, cukup untuk merawat halaman seluas lebih dari satu hektar.

Fitur keselamatan seperti sensor ultrasonik dan tombol darurat memastikan keamanan selama operasional. Remotenya hadir dengan layar sentuh warna dan joystick yang membuat kendali terasa seperti memainkan mobil RC. Meski tanpa fitur otonom atau aplikasi pendukung, Mowrator S1 tetap unggul berkat kemampuannya menaklukkan rumput tinggi dan permukaan ekstrem.

Bagi pengguna yang mengutamakan fitur canggih berbasis aplikasi, Husqvarna 435X mungkin pilihan lebih tepat. Namun jika Anda menginginkan mesin pemotong yang kuat, aman, dan menyenangkan untuk dikendarai, Mowrator S1 adalah jawaban yang memuaskan.