Karambol merupakan salah satu permainan dalam ruangan yang memiliki kemiripan dengan biliar, namun dimainkan dengan cara menyentil koin atau biji karambol menggunakan jari. Permainan ini berasal dari India dan dikenal secara internasional dengan nama carrom. Selain itu, karambol juga memiliki sebutan lain seperti carrum, couronne, dan finger billiard. Berdasarkan informasi dari Federasi Carrom Internasional (ICF), permainan ini sudah dimainkan sejak sekitar 150 hingga 200 tahun yang lalu. Karambol dapat dimainkan oleh dua orang dalam format tunggal maupun empat orang dalam format ganda.
Permainan ini menuntut pemain memiliki kemampuan menyentil dengan presisi serta tingkat konsentrasi yang tinggi. Selain asal-usul dari India, beberapa pendapat lain juga menyebutkan bahwa karambol kemungkinan berasal dari Portugal atau Burma. Namun, karena minimnya dokumentasi tertulis, sejarah karambol masih menjadi perdebatan. Karambol dimainkan dengan cara memasukkan biji ke dalam empat lubang yang ada di sudut papan menggunakan striker, yaitu koin besar yang digunakan untuk mendorong biji lainnya ke dalam lubang.
Papan karambol berbentuk persegi dengan panjang sisi sekitar 73,5 cm dan lubang di setiap sudut berdiameter 4,45 cm. Bingkai papan dibuat sedikit lebih tinggi dari permukaan bermain untuk membatasi pergerakan biji. Jumlah koin terdiri dari dua warna yang masing-masing berjumlah sembilan dan satu koin berbeda warna yang disebut ratu atau raja. Untuk memudahkan permainan, biasanya papan ditaburi bedak khusus agar permukaan licin. Pemain harus memasukkan koin sesuai warna pilihannya hingga habis sebelum bisa memasukkan koin ratu. Jika ratu masuk sebelum koin lainnya habis, maka pemain dinyatakan kalah.